Sudah sejak lama diketahui oleh banyak orang bahwa Kopi Mengandung Kafein yang cukup tinggi, Kafein itu sendiri adalah merupakan satu senyawa hasil dari metabolisme sekunder dari golongan alkaloid yang didapat dari tanaman kopi dan memiliki rasa yang pahit. Dipercaya bahwa terdapat berbagai efek kesehatan dari kopi yang pada umumnya hal tersebut berkaitan erat dengan aktivitas kafein di dalam tubuh setiap manusia.
Peranan utama dari senyawa yang disebut kafein ini dalam tubuh adalah guna untuk meningkatan kinerja psikomotor yang mempunyai efek samping pada tetap terjaganya tubuh serta memberikan efek fisiologis yagn berupa peningkatan energi. Efek dari kafein ini seringkali dirasakan dan atau baru terlihat beberapa jam kemudian setelah seseorang selesai mengkonsumsi minuman kopi.
Tidak hanya pada kopi kafein juga terdapat pada daun teh serta biji cokelat dan batas aman seseorang dalam mengkonsumsi kafein dari minuman yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya adalah 100-150 mg. Dengan jumlah tersebut dipercaya tubuh telah sudah mengalami peningkatan aktivitas yang cukup untuk membuatnya tetap terjaga.
Kandungan kafein yang terdapat dalam minuman kopi memiliki efek yang cukup beragam pada setiap manusia dimana beberapa orang akan dapat mengalami efeknya secara langsung, secara tidak langsung dan bahkan ada beberapa orang yang tidak merasakannya sama sekali.
Hal ini dipercaya terkait dengan sifat sifat genetika yang telah dimiliki setiap orang terkait dengan kemampuan metabolisme tubuh mereka dalam rangka mencerna kafein dimana metabolisme dari kafein terjadi atas bantuan enzim sitokrom yang mana bagi mereka yang memiliki enzim ini cukup banyak akan mampu mematabolisme kafein dengan cepat dan efisien sehingga efek dari kafein kemudian dapat dirasakan secara nyata.
Terdapat dua macam Enzim sitokrom yakni CYP1A2-1 dan CYP1A2-2, tidak menjadi masalah bagi mereka yang memiliki kandungan enzim CYP1A2-1 karena kafein akan terserap dengan sempurna, namun bagi mereka yang memiliki kandungan enzim CYP1A2-2 diketahui bahwa mereka memiliki laju metabolisme kafein yang cukup lambat sehingga kebanyakan mereka orang - orang yang dengan tipe ini tidak dapat merasakan efek kesehatan dari senyawa kafein dalam kopi dan bahkan cenderung untuk menimbulkan efek samping yang negatif seperti meningkatnya risiko terkena kanker, diabetes , insomnia, penyakit jantung, dan kehilangan konsentrasi.
Sedang bagi mereka yang memiliki Enzim sitokrom tipe CYP1A2-1 menurut hasil penelitian dari beberapa pakar yang ahli dibidangnya justru akan memberikan efek positif dan mencegah dan atau menekan pertumbuhan penyakit - penyakit diatas dan berbagai macam manfaat yang lain.
Wallahu A'lam
0 comments:
Post a Comment